Wednesday, May 19, 2010

kamu kamu kamu lagi....

Teringat seorang teman, di statusnya nulis: itu lagi itu lagi.... Ternyata dia sedang memikirkan tentang kejadian di kantor BCF (Body Checker Finance, red) sini, yang kalo ada diklat di Jakarta pesertanya pasti "kamu kamu kamu lagi....."
Emang aneh sih, kalo di BCF sini ada unsur teknis (sub auditorat) dan unsur penunjang pendukung (sekretariat), tapi kalo ada diklat yang berkaitan dengan peningkatan kualitas auditor yang ikut / dikirim yang dari sekretariat. Yang dari sub auditorat jarang, bahkan boleh dibilang gak pernah. Karena apa? Setelah saya amati, ketika ada fax dari pusdiklat tentang permintaan peserta diklat yang menerima bagian sekretariat, kemudian langsung deh pada mengusulkan diri masing-masing untuk diikutkan... trus dibikin nota dinas kepala perwakilan (kalan), ditandatangani kalan dan difax balik... trus seminggu kemudian datanglah fax dari pusdiklat tentang pemanggilan peserta diklat.
Yang di Sub Auditorat??? yah... maaf ya, anda harus berkutat dengan file2 pemeriksaan, jadi harus konsen ke situ, gak usah mikirin diklat di Jakarta, biar yang berangkat Diklat yang gak sibuk di kantor... hehehe....
Ssebenernya saya gak pengen menulis ini, ntar dibilang,"ah lu iri aja kan Mam....". Bukan. Saya malah masa bodoh dengan diklat di Jakarta. Sebisa mungkin saya gak akan meminta untuk diikutkan diklat. Kalo ditawari baru mau. Tapi saya prihatin dengan teman2 yang di Sub Auditorat, mereka jarang diikutkan diklat di Jakarta, padahal sebenarnya momen diklat sangat penting untuk meng-upgrade pemahaman, kemampuan, dan ketrampilan yang diperlukan dalam tugas pemeriksaan. Tapi mau bagaimana lagi, apa kita harus merengek-rengek minta???
Akan lebih baik, ketika ada kesempatan diklat, pimpinan perwakilan menawarkan secara fair ke seluruh pegawai (baik sekretariat maupun sub auditorat) untuk kemudian diseleksi oleh pimpinan perwakilan dan baru kemudian dikirimkan ke pusdiklat. Jadi, ketika prosesnya fair tidak ada teman yang merasa menjadi anak tiri. Tidak ada unit kerja yang menjadi anak tiri.....
Semoga, ke depannya tidak ada teman bersenandung lagunya The Sister, "...kamu kamu kamu lagi....."

No comments:

Post a Comment